jumanto.net – Sungai di Metro Lampung. Kota Metro merupakan sebuah kota kecil di Provinsi Lampung yang masih memiliki areal sawah pertanian. Hal ini ditunjang oleh keberadaan aliran sungai yang menyuplai pasokan irigasi persawahan. Bahkan ada kompleks sawah berundak yang cantik untuk dijadikan tempat wisata, tepatnya berada di daerah Bantul.
Keberadaan sungai menjadi hal penting bagi aliran irigasi.
Sungai inilah yang selama ini menyediakan air untuk kebutuhan pertanian.
Meskipun bernama kota, Metro masih belum jauh-jauh dari pertanian.
Nah, jika kamu sedang hunting tempat wisata di metro Lampung, tentunya kamu akan menjumpai setidaknya 4 sungai besar yang ada di kota ini.
Apa saja nama sungai di Metro Lampung?
Yuk simak penjelasannya berikut ini.
1. Sungai Way Raman di Metro Lampung
Sungai yang pertama adalah Way Raman.
Ini mungkin jadi salah satu ciri khas dari kota metro.
Kita tentu sering mendengar nama DAM RAMAN.
Sungai ini terletak di wilayah Metro bagian utara.
Beberapa kali sungai ini ditebari bibit ikan sehingga cocok sebagai tempat memancing.
Tak jarang pula kita jumpai masyarakat yang memancing di areal pinggir sungai, termasuk di dekat bendungan DAM RAMAN.
Sungai ini memiliki panjang sekitar 32 km.
(sumber: https://lampungtengahkab.bps.go.id/statictable/2016/10/18/460/nama-beberapa-sungai-dan-panjang-sungai-menurut-kecamatan-di-kabupaten-lampung-tengah-2015.html).
Kunjungi juga: pantai cantik di kalianda.
2. Sungai Way Bunut di Metro Lampung
Sungai kedua yang terletak di bagian utara kota Metro adalah Way Bunut.
Sungai ini juga dimanfaatkan untuk saluran irigasi.
Way Bunut membelah pusat kota Metro sampai ke Kecamatan Pekalongan, Lampung Timur.
Kurang lebih, aliran air sungai sepanjang 12 kilometer ini dimanfaatkan sebagai sarana irigasi areal persawahan.
Meskipun demikian, menurut sebagian kalangan, sungai ini juga sebenarnya punya potensi wisata.
Ada beberapa kawasan yang cukup indah jika dikelola dengan baik.
Sayangnya, seperti halnya di tempat lain, masih banyak masyarakat kita yang buang sampah di sungai.
Akibatnya, di beberapa titik dari sungai ini juga dijumpai sampah-sampah menumpuk akibat masyarakat yang buang sampah sembarangan.
Kunjungi juga: tempat wisata di pringsewu.
3. Sungai Way Sekampung Metro
Sungai ketiga yang bisa kita jumpai di kota ini adalah Way Sekampung.
Berada di sebelah selatan kota Metro.
Berdasarkan data dari BPS, panjang sungai ini sekitar 94 km.
Gimana, jauh lebih panjang ya dibandingkan Way Raman.
Sungai ini didapati beberapa kali meluap saat musim hujan akibat debit air yang membludak.
Jika meluap, air sungai biasanya merendam lahan pertanian warga, yang tentu saja bisa merugikan petani.
Kunjungi juga: wisata bandar lampung.
4. Sungai Way Batanghari Metro
Sungai keempat yang berada di bagian selatan kota Metro yaitu Way Batanghari.
Keberadaannya memberikan manfaat untuk masyarakat.
Bahkan, ada juga anak sungainya yang dijadikan tempat nongkrong asyik.
Sebut saja Jembatan Anak Sungai Way Batanghari yang terletak di Kelurahan Margorejo, Metro Selatan.
Tempat yang dulunya banyak sampah sekarang disulap menjadi tempat Kongkow oleh sejumlah pamong setempat.
Lingkungan sekitarnya juga menjadi lebih bersih.
Tentu ini inisiatif yang bagus dari pengurus desa dan masyarakatnya.
Nah, kurang lebih itulah kali atau sungai yang ada di daerah Kota Metro Lampung, mudah-mudahan ke depannya bisa dimanfaatkan lagi lebih maksimal. Kunjungi juga: tempat romantis di metro lampung.