jumanto.net – Uang Dropship Shopee Masuk Kemana? Jualan online di shopee itu secara garis besar dibedakan menjadi dua: menjual produk milik sendiri dan menjual produk orang lain (dropshipper dan juga reseller).
Ada banyak toko yang menerima dropship di shopee sehingga membuka peluang buat kamu yang mau coba-coba menjadi dropshipper. Uang dropship shopee masuk kemana, akan saya jelaskan lengkap di artikel ini.
Simak sampai selesai penjelasan uang dropship shopee masuk kemana berikut ini.
Uang Dropship Shopee Masuk Kemana?
Penghasilan dropshipper shopee masuk kemana itu tergantung dari cara dropship yang kamu lakukan.
Saya membaginya menjadi dua:
1. Kirim sebagai dropshipper di shopee
Maksud kirim sebagai dropshipper di shopee adalah kamu memesan produk di aplikasi shopee lalu paketnya dikirimkan ke alamat orang lain, yang membeli produk ke kamu.
Anggap saja A beli baju ke kamu, tapi kamu gak punya produk. Lalu kamu memesan bajunya ke seller di shopee.
Saat pesan, baju tersebut kamu kirimkan ke alamat si A, dan pilih menu kirim sebagai dropshipper, agar di resi nanti, nama pengirim yang muncul adalah nama kamu. Bukan nama toko di shopee.
Jika sistem jualan dropship kamu seperti ini, maka uang masuk ke rekening kamu. Kok bisa?
Karena si A akan mentransfer uang ke rekening kamu sebagai tanda pemesanan.
Setelah transfer, baru deh uangnya kamu pakai buat pesan baju di shopee lalu kirim ke alamat si A.
Inilah yang dinamakan cara jadi dropship di shopee tanpa modal. Kamu hanya perlu menawarkan produk kepada orang lain, mereka beli dan transfer ke kamu, lalu uangnya kamu pakai buat pesan produknya di shopee.
Keuntungan yang kamu terima = uang dari si A – biaya pembelian di shopee.
Anggap si A transfer ke kamu 200 ribu, biaya pembelian kamu di shopee 150 ribu sudah termasuk ongkir, maka untung kamu 50 ribu.
Gimana, tertarik mau jadi dropshipper di shopee?
Baca juga: apakah jualan di shopee bayar?.
2. Buka toko di shopee dan stok barangnya dropship
Untuk kamu yang gak punya stok produk, kamu bisa menjadi dropshipper.
Caranya kamu cari penyedia stok produk untuk dropship, misalkan dropshipper.co.id.
Setelah itu kamu buka toko di shopee menjual produk-produk dari dropshipper.
Saat ada pesanan di shopee, kamu tinggal order barangnya ke dropshipper. Nanti dropshipper akan mengirimkan produk ke alamat pembeli.
Kamu cukup kirim resi otomatis shopee ke dropshipper.
Uang yang kamu terima nantinya akan masuk ke saldo penjual shopee setelah pembeli mengkonfirmasi pesanan telah diterima.
Dari saldo penjual, barulah uang bisa dicairkan ke rekening bank kamu.
Kekurangan dari dropship cara ini adalah, kamu perlu sediakan modal untuk pesan barang ke dropshipper.co.id.
Modal yang dikeluarkan sesuai dengan jumlah pesanan yang ada di shopee.
Kelebihannya: kamu punya toko sendiri di shopee dan bisa mengembangkan ke depannya.
Baca juga: cara kerja shopee paylater.
Keuntungan Dropship Shopee
Berjualan dengan sistem dropship punya keuntungan utama: kamu gak perlu stok barang.
Menyetok barang itu butuh biaya. Kamu harus mengalokasikan uang kamu dalam bentuk barang yang bisa membuat uang tertahan dalam bentuk stok.
Selain itu, stok barang yang banyak itu menambah biaya lain dalam bentuk ruangan penyimpanan. Jika kamu tidak memiliki gudang sendiri, mau gak mau harus sewa tempat.
Bandingkan dengan jualan dropship.
Kamu hanya perlu mengeluarkan uang saat ada pesanan masuk, dan pengeluaran sesuai dengan barang yang dipesan.
Jika ada pesanan 5, kamu cukup bayar 5 barang, gak perlu bayar semua stok.
Baca juga: biaya penanganan shopee.
Kesimpulan
Uang dropship di shopee akan masuk ke:
- rekening bank kamu jika kamu memilih kirim sebagai dropshipper di shopee.
- saldo penjual shopee jika kamu buka toko di shopee dan stok barangnya kamu ambil dari penyedia barang.
Demikian penjelasan lengkap uang dropship shopee masuk kemana beserta kelebihan dan kekurangannya. Baca juga: cara menulis catatan di shopee.